Menunaikan ibadah haji adalah salah satu rukun Islam yang kelima bagi umat Muslim yang mampu secara finansial dan fisik. Salah satu aspek penting dalam pelaksanaan haji adalah niat, yang harus diucapkan pada waktu yang tepat untuk memastikan keabsahan ibadah.
Pengertian Ihram dan Niat Haji
Ihram adalah keadaan suci yang harus dimasuki oleh setiap jemaah haji sebelum memulai rangkaian ibadah haji. Niat haji diucapkan sebagai tanda masuk ke dalam ihram dan merupakan komitmen spiritual untuk melaksanakan ibadah haji dengan ikhlas karena Allah SWT.
Kapan Niat Haji Diucapkan?
Niat haji diucapkan pada saat memulai ihram. Proses ihram biasanya dimulai di miqat, yaitu lokasi-lokasi tertentu yang telah ditetapkan sebagai batas awal untuk memulai ibadah haji atau umrah. Jemaah haji dapat membaca niat haji ketika mulai ihram, yang berarti mengucapkan niat dengan ikhlas di dalam hati karena Allah SWT.
Macam-Macam Niat Haji
Terdapat tiga jenis haji yang masing-masing memiliki bacaan niat yang berbeda:
-
Haji Ifrad: Haji ini dilakukan dengan mendahulukan haji pada bulan haji tanpa umrah terlebih dahulu. Niat haji ifrad diucapkan sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلَّهِ تَعَالَى
Artinya: "Aku niat melaksanakan haji dan berihram karena Allah SWT."
-
Haji Tamattu’: Haji ini dilakukan dengan melakukan umrah terlebih dahulu di bulan haji, kemudian dilanjutkan dengan haji. Niat haji tamattu’ diucapkan sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلَّهِ تَعَالَى
Artinya: "Aku niat melaksanakan umrah dan berihram karena Allah SWT."
-
Haji Qiran: Haji ini dilakukan dengan menggabungkan haji dan umrah dalam waktu yang bersamaan. Niat haji qiran diucapkan sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلَّهِ تَعَالَى
Artinya: "Aku niat melaksanakan haji sekaligus umrah dan berihram karena Allah SWT."
Kesimpulan
Membaca niat haji adalah langkah awal yang menentukan dalam pelaksanaan ibadah haji. Setiap jemaah haji harus memastikan bahwa niat diucapkan dengan benar dan pada waktu yang tepat untuk memenuhi salah satu rukun haji. Dengan niat yang ikhlas dan sesuai syariat, ibadah haji diharapkan dapat diterima oleh Allah SWT.
: Suara.com
