Ads - After Header

Membangun Generasi Sehat: Upaya WHO dalam Meningkatkan Kesadaran Anemia pada Remaja

Dwi Cahyo Ferdiansyah

Anemia telah lama diakui sebagai masalah kesehatan masyarakat yang serius, terutama di kalangan remaja. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengambil langkah-langkah penting untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang kondisi ini, terutama di antara remaja putri yang berisiko tinggi karena kehilangan darah selama menstruasi dan kebutuhan nutrisi yang meningkat selama masa pertumbuhan ini.

Pengertian Anemia

Anemia adalah kondisi di mana jumlah sel darah merah atau hemoglobin dalam darah berada di bawah normal. Hemoglobin penting untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, dan tanpa cukup darah merah yang sehat, tubuh tidak dapat berfungsi dengan baik.

Dampak Anemia pada Remaja

Remaja yang menderita anemia berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan, termasuk kelelahan, kelemahan, dan kesulitan berkonsentrasi. Anemia juga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan remaja, serta berpotensi menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani.

Strategi WHO dalam Penanggulangan Anemia

WHO merekomendasikan pendekatan multi-faset untuk menanggulangi anemia pada remaja, yang meliputi:

  • Peningkatan Konsumsi Makanan Kaya Zat Besi: Mendorong diet yang kaya akan zat besi, seperti daging merah, kacang-kacangan, dan sayuran berdaun hijau, untuk meningkatkan kadar hemoglobin.
  • Suplementasi: Memberikan suplemen zat besi dan asam folat kepada remaja, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi.
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan: Melakukan kampanye edukasi untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya nutrisi dan cara-cara pencegahan anemia.
  • Fortifikasi Bahan Pangan: Meningkatkan fortifikasi bahan pangan dengan zat besi dan asam folat untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan sehari-hari.

Kesimpulan

Upaya WHO dalam meningkatkan pengetahuan tentang anemia di kalangan remaja sangat penting untuk membangun generasi yang lebih sehat dan produktif. Dengan pendekatan yang komprehensif dan kolaboratif, kita dapat mengurangi prevalensi anemia dan meningkatkan kualitas hidup remaja di seluruh dunia.

BACA JUGA  Berapa Jam Penggunaan Internet Bagi Remaja Idealnya?

Untuk informasi lebih lanjut tentang anemia dan upaya WHO, Anda dapat mengunjungi situs resmi WHO.

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer