Ads - After Header

Karya Nabi Amos: Suara Keadilan di Tengah Kemegahan

Dwi Cahyo Ferdiansyah

Nabi Amos adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah kenabian Israel. Ia dikenal karena pesan-pesannya yang tegas dan kritis terhadap ketidakadilan sosial serta penekanannya pada keadilan dan kasih Allah. Berikut adalah ulasan mendalam tentang kapan dan bagaimana Nabi Amos berkarya.

Latar Belakang dan Masa Berkarya

Amos hidup dan berkarya pada abad ke-8 SM, dalam periode yang ditandai dengan kemakmuran ekonomi, militer, dan politik di Kerajaan Utara Israel. Ia berasal dari Tekoa, sebuah desa di wilayah Yehuda, yang terletak sekitar 16 km sebelah selatan Yerusalem dan 6 km sebelah selatan Bethlehem.

Menurut catatan Alkitab Kristen (Amos 1:1), Amos berkarya pada masa pemerintahan Raja Uzia dari Kerajaan Selatan dan Yerobeam II dari Kerajaan Utara. Ini menempatkan masa berkaryanya sekitar pertengahan hingga akhir abad ke-8 SM.

Pesan dan Tujuan

Amos bukanlah nabi profesional; ia adalah seorang peternak dan pemelihara pohon kurma atau pencari buah hutan. Dipanggil oleh Allah, Amos menyampaikan pesan penghakiman dan peringatan keras terhadap raja dan umat Israel. Ia menyoroti ketidakadilan sosial yang marak, praktik bisnis yang menipu, dan perampasan tanah milik orang miskin.

Pesan Amos sangat relevan dengan kondisi sosial saat itu, di mana upacara keagamaan yang mewah beriringan dengan kefasikan dan penindasan terhadap yang lemah. Amos menekankan bahwa ibadah yang berkenan kepada Allah harus didasari sikap hati yang bertobat dan tercermin dalam kehidupan sehari-hari yang adil dan penuh kasih.

Warisan

Warisan Amos tercatat dalam Kitab Amos, yang menjadi bagian dari kelompok nabi-nabi kecil dalam Perjanjian Lama Alkitab Kristen. Pesan-pesannya tentang keadilan sosial dan kebenaran ilahi tetap bergema hingga hari ini, mengingatkan kita akan pentingnya integritas dan tanggung jawab sosial dalam kehidupan beragama.

BACA JUGA  Sholat Wajib: Tata Cara dan Pentingnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Karya dan pesan Nabi Amos adalah contoh nyata dari bagaimana suara kecil dapat mengguncang tatanan sosial dan membawa perubahan yang berarti. Ia mengajarkan bahwa kekuasaan dan kasih Allah harus dinyatakan dalam tindakan nyata untuk keadilan dan kesejahteraan bersama.

: Wikipedia – Amos
: Wikipedia – Kitab Amos

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer