Tanggal kelahiran Nabi Muhammad SAW dalam kalender Masehi telah menjadi topik diskusi yang menarik bagi banyak orang. Berdasarkan sumber-sumber yang ada, terdapat beberapa pendapat mengenai tanggal kelahiran beliau.
Pendapat Umum
Pendapat yang paling populer menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW lahir pada 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriyah, yang bertepatan dengan bulan April tahun 571 Masehi. Namun, terdapat perbedaan pendapat mengenai tanggal tepatnya dalam kalender Masehi.
Penyelidikan Mufti Agung Mesir
Mufti Agung Mesir, Syauqy Al-Allam, melakukan penyelidikan dan menunjukkan dengan buku penanggalan Hijriyah dan Masehi bahwa kelahiran Nabi Muhammad SAW bertepatan pada 22 April 571 M, yang merupakan bulan pertama musim semi.
Analisis Sejarah Keluarga
Berdasarkan sejarah keluarga, Nabi Muhammad SAW lahir pada Senin, 12 Rabiul Awal pada saat fajar, di Tahun Gajah, yang bertepatan dengan tahun 53 sebelum hijrah Nabi. Ini menunjukkan bahwa kelahiran Nabi bertepatan dengan 20 atau 22 April 571 M.
Kesimpulan dari Analisis
Analisis oleh berbagai ahli, termasuk Dr. Khalid Shaukat dari moonsighting.com, menunjukkan bahwa tanggal kelahiran Nabi Muhammad dalam kalender Masehi adalah 15 April 569 M. Analisis ini didasarkan pada kebiasaan penentuan kalender di masa sebelum kenabian dan keterangan dalam berbagai hadits.
Refleksi
Tanggal kelahiran Nabi Muhammad SAW dalam kalender Masehi mungkin tidak dapat ditentukan dengan pasti karena perbedaan dalam sistem penanggalan dan sumber sejarah. Namun, pentingnya memperingati kelahiran beliau terletak pada penghormatan terhadap nilai-nilai dan ajaran yang beliau bawa, yang terus memberi inspirasi kepada umat manusia hingga hari ini.
: Republika Online
: Alhabib’s Blog
