Nabi Muhammad SAW, yang merupakan nabi terakhir dalam Islam, meninggal dunia pada hari Senin, 8 Juni 632 Masehi. Beliau wafat di Madinah pada usia 63 tahun, meninggalkan warisan spiritual yang mendalam bagi umat Islam.
Penyebab Kematian
Menurut sumber-sumber sejarah, Nabi Muhammad SAW mengalami sakit yang berujung pada kematiannya. Ada riwayat yang menyebutkan bahwa beliau masih merasakan efek racun yang dikonsumsi dari daging yang diberikan oleh seorang wanita Yahudi di Khaibar. Wanita tersebut mengaku berbuat demikian untuk membalas dendam atas kematian anggota keluarganya dalam perang yang dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW.
Peristiwa Setelah Kematian
Kematian Nabi Muhammad SAW menimbulkan berbagai reaksi di kalangan sahabat dan pengikutnya. Umar bin Khattab, salah satu sahabat dekat, menolak untuk percaya bahwa Nabi telah wafat dan bersikeras bahwa beliau akan kembali seperti Musa bin Imran.
Tabel Kronologi Kematian Nabi Muhammad SAW
| Tanggal | Peristiwa |
|---|---|
| 29 Shafar 11 H | Nabi Muhammad SAW mulai merasakan sakit |
| 12 Rabiul Awal 11 H | Nabi Muhammad SAW menghembuskan nafas terakhir |
Dampak Sejarah
Kematian Nabi Muhammad SAW memicu peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah Islam, termasuk terpecahnya umat Islam menjadi Sunni dan Syiah, serta terjadinya perang saudara Islam pertama.
Kesimpulan
Kematian Nabi Muhammad SAW adalah momen yang sangat berpengaruh dalam sejarah Islam. Meskipun ada perbedaan narasi mengenai penyebab pasti kematian beliau, semua sumber sepakat bahwa beliau wafat pada 8 Juni 632 M di Madinah.
: Wikipedia bahasa Indonesia
