Ads - After Header

Dimana Nabi Isa Membunuh Dajjal

Dwi Cahyo Ferdiansyah

Nabi Isa AS adalah salah satu nabi terpenting dalam agama Islam. Dalam hadis-hadis yang ma’tsur, disebutkan bahwa Nabi Isa akan turun ke bumi sekali lagi sebelum kiamat tiba. Salah satu peristiwa penting yang akan terjadi pada saat itu adalah pertempuran antara Nabi Isa dan Dajjal, yaitu sosok yang disebut-sebut sebagai "pembohong terbesar" dalam sejarah manusia. Tetapi, dimana sebenarnya Nabi Isa akan membunuh Dajjal?

Pertempuran Besar Antara Nabi Isa dan Dajjal

1. Lokasi Pertempuran

Menurut hadis yang tercatat dalam kitab-kitab hadis seperti Sahih Muslim dan Sahih Bukhari, pertempuran antara Nabi Isa dan Dajjal akan terjadi di sebuah lapangan terbuka di wilayah Palestina, dekat dengan kota Yerusalem. Lapangan tersebut disebutkan sebagai tempat terjadinya pertempuran besar antara kebaikan yang diwakili oleh Nabi Isa dan kejahatan yang diwakili oleh Dajjal.

2. Kedatangan Nabi Isa untuk Melawan Dajjal

Ketika Dajjal mulai menyebar kejahatan dan fitnah di seluruh muka bumi, Nabi Isa akan turun dari langit untuk menegakkan keadilan dan kebenaran. Beliau akan mengumpulkan umat manusia yang masih beriman untuk bersiap-siap menghadapi Dajjal dan membantunya dalam mengalahkan musuh kebenaran.

3. Membunuh Dajjal

Setelah pertempuran sengit yang melibatkan kekuatan magis dari Dajjal dan bantuan dari jin-jin yang setia kepadanya, akhirnya Nabi Isa akan berhasil membunuh Dajjal dengan menggunakan tombaknya. Dengan kematian Dajjal, umat manusia akan dibebaskan dari kejahatan dan fitnah yang telah ditimbulkan olehnya.

Kesimpulan

Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan bahwa Nabi Isa akan membunuh Dajjal di sebuah lapangan terbuka di Palestina dekat Yerusalem. Pertempuran antara kebaikan dan kejahatan akan mencapai puncaknya pada saat itu, dan kemenangan akhir akan menjadi milik Nabi Isa dan umat manusia yang beriman. Semoga Allah senantiasa melindungi kita dari fitnah Dajjal dan menguatkan iman kita untuk tetap setia kepada-Nya hingga akhir hayat. Amin.

BACA JUGA  Artikel: Kisah Nabi Ibrahim

Also Read

Bagikan:

Leave a Comment

Ads - Before Footer