Ads - After Header

Kemana Nabi Ismail Setelah Disembelih

Arsita Hemi Kusumastiwi

Nabi Ismail adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah Islam. Kisah tentang pengorbanan Ismail oleh Nabi Ibrahim yang dikenal sebagai peristiwa dhabihah atau penyembelihan menjadi salah satu cerita yang paling terkenal dalam agama Islam. Namun, setelah diselamatkan dari disembelih, kemana sebenarnya Nabi Ismail pergi? Mari kita telusuri lebih dalam dalam artikel ini.

Penyelamatan Nabi Ismail

Sebagaimana yang tertulis dalam Al-Quran, Allah telah mencoba Nabi Ibrahim dengan perintah untuk menyembelih putranya, Ismail. Namun, dalam keajaiban yang hanya bisa diperbuat oleh Allah, Nabi Ismail disembelih dan dikembalikan kehidupannya oleh Tuhan sebelum nyawa putranya itu benar-benar diambil. Hal ini menjadi salah satu ujian berat bagi Nabi Ibrahim, dan juga merupakan bukti keteguhan iman dan taqwa kedua Nabi tersebut.

Perjalanan Nabi Ismail Setelah Diselamatkan

Setelah diselamatkan dari perintah penyembelihan tersebut, Nabi Ismail bersama dengan Nabi Ibrahim melanjutkan perjalanan mereka. Meskipun tidak terdapat catatan yang jelas dalam Al-Quran maupun Hadis tentang destinasi pasti setelah peristiwa tersebut, para ulama dan ahli tafsir telah memberikan beberapa pandangan mengenai kemana Nabi Ismail pergi setelah disembelih.

Spekulasi dan Interpretasi

Beberapa ulama berpendapat bahwa Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim menghabiskan sisa hidup mereka di tanah suci, Mekah. Mereka berdua turut serta dalam membangun Ka’bah sebagai tempat ibadah yang diwajibkan oleh Allah bagi umat manusia. Seiring berjalannya waktu, Mekah pun menjadi pusat penyembahan yang sakral bagi umat Islam hingga saat ini.

Namun, pandangan lain mengemukakan bahwa Nabi Ismail kemungkinan besar melanjutkan dakwah dan risalah kenabiannya di wilayah Arab. Sebagai seorang nabi yang dipilih oleh Allah, Nabi Ismail tentu memiliki tugas dan amanah untuk menyampaikan ajaran-ajaran Islam kepada masyarakat sekitarnya. Hal ini dapat dijadikan sebagai dasar bahwa perjalanan dan misi dakwah Nabi Ismail tidak berhenti setelah peristiwa penyelamatan tersebut.

BACA JUGA  Siapa Sebenarnya Khidir?

Kesimpulan

Meskipun terdapat spekulasi dan interpretasi yang berbeda-beda mengenai kemana Nabi Ismail pergi setelah diselamatkan dari disembelih, yang jelas beliau tetap menjalankan tugas kenabian yang diberikan oleh Allah. Sebagai tokoh penting dalam sejarah Islam, kisah Nabi Ismail mengajarkan kita tentang kesabaran, keteguhan iman, dan kepatuhan kepada perintah Allah. Semoga kita dapat mengambil hikmah dari cerita tersebut dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Also Read

Bagikan:

Leave a Comment

Ads - Before Footer