Dalam Islam, tugas seorang Nabi dijelaskan melalui wahyu yang tercatat dalam Al-Qur’an. Salah satu surat yang sering dikaitkan dengan penyelesaian tugas Nabi Muhammad SAW adalah Surat Al-‘Alaq, yang merupakan surat pertama yang diturunkan kepada beliau. Namun, jika kita berbicara tentang surat yang menandakan penyelesaian tugas seorang nabi, maka Surat Al-Maidah ayat 3 sering dianggap sebagai penanda bahwa risalah Nabi Muhammad SAW hampir lengkap, karena ayat ini diturunkan tidak lama sebelum wafatnya Nabi Muhammad SAW.
Surat Al-Maidah ayat 3 berbunyi:
"Pada hari ini, Aku telah sempurnakan untuk kamu agamamu, dan Aku telah cukupkan nikmat-Ku kepada kamu, dan Aku telah ridha Islam itu menjadi agama bagi kamu."
Ayat ini dianggap oleh banyak ulama sebagai penanda bahwa tugas Nabi Muhammad SAW sebagai pembawa risalah telah hampir selesai. Ini karena ayat tersebut diturunkan setelah haji wada’, yang merupakan haji terakhir yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, dan tidak lama sebelum beliau wafat.
Dalam konteks yang lebih luas, tugas seorang nabi atau rasul adalah menyampaikan wahyu dari Allah SWT kepada umat manusia. Setiap nabi memiliki tugas yang spesifik sesuai dengan kondisi umatnya. Misalnya, Nabi Musa AS membawa Bani Israel keluar dari penindasan Firaun, dan Nabi Isa AS mengajarkan kasih sayang dan pengampunan.
Untuk informasi lebih lanjut tentang ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan nabi-nabi, Anda dapat merujuk ke sumber-sumber yang membahas tentang ayat-ayat tersebut. Ini akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang tugas-tugas nabi dan bagaimana mereka dijelaskan dalam Al-Qur’an.
