Dalam Islam, kebersihan merupakan bagian penting dari iman. Salah satu aspek kebersihan yang sangat penting adalah bersuci dari najis besar. Artikel ini akan membahas tata cara bersuci dari najis besar dengan informasi terbaru dan relevan.
Pengertian Najis Besar
Najis besar atau najis mughallazhah adalah najis yang dianggap paling berat dalam hukum Islam. Ini termasuk najis yang berasal dari anjing dan babi, serta turunannya[1].
Cara Menyucikan Najis Besar
Menyucikan najis besar memerlukan proses yang lebih teliti dibandingkan dengan najis lainnya. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti:
-
Menghilangkan Najis ‘Ainiyah: Najis ‘ainiyah adalah najis yang memiliki wujud, warna, bau, dan rasa. Langkah pertama adalah menghilangkan najis ini dari tempat yang terkena[1].
-
Pembasuhan dengan Air: Setelah najis ‘ainiyah dihilangkan, tempat yang terkena najis harus dibasuh dengan air sebanyak tujuh kali. Salah satu basuhan harus dicampur dengan debu[1].
-
Pemeriksaan Akhir: Setelah pembasuhan, periksa kembali untuk memastikan tidak ada lagi sisa najis yang terlihat atau tercium.
Kesimpulan
Bersuci dari najis besar adalah proses yang harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dengan syariat Islam. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, seseorang dapat memastikan bahwa mereka telah bersuci dengan benar dan siap untuk melaksanakan ibadah.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang cara bersuci dari najis besar sesuai dengan ajaran Islam.