Ads - After Header

Yang Dikatakan Pengobatan Terlambat DBD

Dwi Cahyo Ferdiansyah

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit infeksi virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Di Indonesia, DBD menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat yang serius, terutama selama musim hujan.

Gejala DBD

Gejala DBD dapat muncul secara tiba-tiba dan berkembang dengan cepat. Beberapa gejala awal yang umum termasuk:

  • Demam tinggi mendadak yang berlangsung 2-7 hari
  • Bintik-bintik merah atau ruam pada kulit
  • Sakit kepala
  • Nyeri saat menggerakkan bola mata
  • Nyeri otot atau tulang
  • Kelemahan dan kelesuan
  • Muntah
  • Nyeri ulu hati
  • Kadang disertai mimisan atau buang air besar bercampur darah[1]

Pentingnya Pengobatan Dini

Pengobatan dini sangat krusial dalam menangani DBD. Jika terlambat, pasien dapat memasuki fase kritis yang berisiko tinggi terhadap syok dan komplikasi serius lainnya. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk waspada dan memberikan pertolongan pertama pada penderita yang sakit.

Pertolongan Pertama DBD

Beberapa langkah pertolongan pertama yang dapat dilakukan antara lain:

  • Arahkan penderita untuk tirah baring selama demam
  • Berikan obat penurun demam yang aman bagi lambung
  • Berikan kompres hangat
  • Berikan banyak cairan, sekitar 1-2 liter per hari[1]

Pengobatan DBD

Pengobatan DBD disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan tingkat keparahan penyakit. Tidak ada obat khusus untuk DBD, namun beberapa langkah pengobatan yang dapat dilakukan adalah:

  • Konsultasi dengan dokter untuk diagnosis yang tepat
  • Minum obat paracetamol untuk mengurangi gejala
  • Hindari obat ibuprofen atau antiperadangan lain yang dapat meningkatkan risiko pendarahan
  • Istirahat yang cukup untuk membantu tubuh melawan penyakit[2]
BACA JUGA  Pengobatan untuk LED Tinggi: Strategi Terkini dan Efektif

Kesimpulan

Pengobatan terlambat DBD dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengenali gejala awal dan memberikan pertolongan pertama serta pengobatan yang tepat. Dengan penanganan yang cepat, risiko komplikasi serius dapat diminimalisir dan kesempatan pemulihan menjadi lebih besar.

Referensi:
[1]: Kompas.com – 5 Pertolongan Pertama dan Pengobatan Demam Berdarah (DBD)
[2]: Kompas.com – 5 Cara Mengatasi Demam Berdarah (DBD)

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer