Ads - After Header

Memahami Penggunaan Do dan Does dalam Bahasa Inggris

Arsita Hemi Kusumastiwi

Dalam mempelajari bahasa Inggris, kita sering kali menemukan kata kerja "do" dan "does". Kedua kata ini memiliki arti dasar "melakukan" dan termasuk dalam kategori verb 1 atau kata kerja bentuk pertama. Namun, penggunaan mereka tidak terbatas pada menyatakan aksi saja; "do" dan "does" juga digunakan dalam kalimat tanya dan negatif.

Perbedaan Do dan Does

Perbedaan utama antara "do" dan "does" terletak pada subjek yang digunakan. "Do" digunakan bersama subjek orang pertama, kedua, dan ketiga jamak (I, You, They, We), sedangkan "does" digunakan untuk subjek orang ketiga tunggal (He, She, It) dan kata benda tunggal.

Contoh Penggunaan Do:

  • Positif: I do like cheese cake.
  • Negatif: We don’t prefer anyone to go that road.
  • Tanya: Do they know they are so noisy?

Contoh Penggunaan Does:

  • Positif: She does speak English.
  • Negatif: He doesn’t trust his sister at all.
  • Tanya: Does it hurt when you fall from your bicycle?

Kapan Menggunakan Do dan Does

"Do" digunakan dalam Simple Present Tense dan Simple Past Tense, sementara "does" hanya digunakan dalam Simple Present Tense.

Pentingnya Do dan Does

Menguasai penggunaan "do" dan "does" sangat penting karena dapat meningkatkan penguasaan bahasa Inggris kita, terutama dalam membentuk kalimat yang benar dan efektif.


BACA JUGA  Mengapa Nabi Adam Tidak Boleh Memakan Buah Khuldi?

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer