Ads - After Header

Suhu Ideal untuk Memanggang Kue Kering

Dwi Cahyo Ferdiansyah

Kue kering adalah salah satu jenis kue yang banyak digemari oleh masyarakat. Kue kering biasanya dibuat dengan cara memanggang adonan kue di dalam oven. Namun, tidak semua orang tahu berapa suhu yang tepat untuk memanggang kue kering agar hasilnya renyah, matang, dan tidak gosong. Artikel ini akan membahas tentang suhu ideal untuk memanggang kue kering berdasarkan sumber-sumber yang terpercaya.

Tips Memilih Suhu Oven

Suhu oven sangat berpengaruh pada tekstur, bentuk, dan rasa kue kering. Jika suhu terlalu tinggi, kue kering akan cepat matang di bagian luar, tetapi masih lunak atau bahkan mentah di bagian dalam. Jika suhu terlalu rendah, kue kering tidak akan mengembang sempurna dan tidak akan kering. Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan suhu oven dengan ukuran, ketebalan, dan jenis kue kering yang akan dipanggang.

Menurut beberapa ahli pastry, suhu oven untuk kue kering pada umumnya berkisar antara 170-190 derajat Celcius . Namun, jika resep tidak menyebutkan suhu spesifik, bisa menggunakan suhu 180 derajat Celcius dengan waktu memanggang 30 menit. Suhu dan waktu tersebut termasuk standar umum untuk kue kering seperti cookies dan brownies panggang. Namun, jika resep mencantumkan suhu dan waktu memanggang, sebaiknya mengikuti petunjuk resep tersebut.

Selain itu, ada beberapa tips lain yang bisa membantu memilih suhu oven yang tepat, yaitu:

  • Melakukan pre-heat atau memanaskan oven sebelum memanggang. Hal ini berguna untuk menghangatkan dan menaikkan suhu oven agar kue kering bisa mengembang dengan baik dan tidak bantat.
  • Menggunakan termometer oven untuk mengukur suhu oven dengan akurat. Termometer oven bisa diletakkan di dalam oven dan dilihat dari luar. Jika tidak punya termometer oven, bisa menggunakan termometer gun yang biasa digunakan untuk mengukur suhu tubuh di masa pandemi ini.
  • Memilih mode panas api atas dan bawah untuk memanggang kue kering. Mode ini akan membuat kue kering matang secara merata di bagian atas dan bawah.
  • Mengatur timer dan suhu oven sesuai dengan resep atau perkiraan waktu memanggang. Timer akan membantu mengingatkan kapan kue kering harus dikeluarkan dari oven. Jika tidak yakin dengan waktu memanggang, bisa memeriksa kue kering setiap 10 menit dengan menusuknya menggunakan tusuk gigi. Jika tusuk gigi keluar bersih, berarti kue kering sudah matang.
  • Menghindari membuka pintu oven terlalu sering saat memanggang. Hal ini akan membuat suhu oven turun dan mengganggu proses pengembangan kue kering. Jika perlu membuka pintu oven, sebaiknya melakukannya dengan cepat dan hati-hati.
BACA JUGA  Kapan Masuk Karyawan BRI Pasca Lebaran 2019

Tabel Perbandingan Suhu Oven untuk Kue Kering

Berikut adalah tabel perbandingan suhu oven untuk kue kering berdasarkan beberapa sumber yang berbeda:

Jenis Kue Kering Suhu Oven Menurut Sumber 1 Suhu Oven Menurut Sumber 2 Suhu Oven Menurut Sumber 3
Cookies 180 derajat Celcius 180 derajat Celcius 180 derajat Celcius
Brownies 180 derajat Celcius 180 derajat Celcius 180 derajat Celcius
Nastar 160 derajat Celcius 160 derajat Celcius 160 derajat Celcius
Kastengel 160 derajat Celcius 160 derajat Celcius 160 derajat Celcius
Lidah Kucing 170 derajat Celcius 170 derajat Celcius 170 derajat Celcius
Sagu Keju 130 derajat Celcius 130 derajat Celcius 130 derajat Celcius

Dari tabel di atas, bisa dilihat bahwa suhu oven untuk kue kering tidak terlalu berbeda antara satu sumber dengan sumber lainnya. Namun, ada beberapa jenis kue kering yang membutuhkan suhu oven yang lebih rendah, seperti sagu keju. Hal ini karena sagu keju memiliki tekstur yang lebih lembut dan mudah gosong jika dipanggang dengan suhu tinggi.

Kelebihan dan Kekurangan Memanggang Kue Kering dengan Oven

Memanggang kue kering dengan oven memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, yaitu:

Kelebihan

  • Oven bisa memanggang kue kering dengan cepat dan merata, sehingga menghemat waktu dan energi.
  • Oven bisa menghasilkan kue kering dengan tekstur yang renyah, kering, dan tidak lembek.
  • Oven bisa memanggang kue kering dengan berbagai ukuran, bentuk, dan rasa, sehingga memberikan variasi dan kreativitas.

Kekurangan

  • Oven membutuhkan listrik yang cukup besar untuk bekerja, sehingga bisa meningkatkan biaya operasional.
  • Oven membutuhkan perawatan yang rutin dan teliti, seperti membersihkan bagian dalam dan luar oven, mengganti lampu oven, dan mengecek suhu oven.
  • Oven bisa menyebabkan kue kering gosong atau mentah jika tidak diatur dengan benar, sehingga membutuhkan pengawasan dan ketelitian.
BACA JUGA  Mengapa Garam Boleh Dimasak: Meluruskan Mitos

Sumber Surah dari Alquran maupun Hadist Shahih tentang Kue Kering

Meskipun kue kering bukanlah makanan yang disebutkan secara eksplisit dalam Alquran maupun hadist, namun ada beberapa ayat dan hadist yang bisa dijadikan sebagai pedoman dalam mengkonsumsi kue kering, yaitu:

  • Surah Al-Baqarah ayat 168:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ كُلُوْا مِمَّا فِى الْاَرْضِ حَلٰلًا طَيِّبًا ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ ١٦٨

"Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu."

Ayat ini mengajarkan kita untuk memilih makanan yang halal dan baik, yaitu makanan yang sesuai dengan syariat Islam dan bermanfaat bagi tubuh. Kue kering bisa termasuk dalam kategori makanan yang halal dan baik, asalkan dibuat dari bahan-bahan yang halal, bersih, dan sehat. Selain itu, kita juga harus menjauhi makanan yang haram dan buruk, yaitu makanan yang melanggar syariat Islam dan merugikan tubuh. Kue kering bisa termasuk dalam kategori makanan yang haram dan buruk, jika dibuat dari bahan-bahan yang haram, kotor, atau berbahaya. Misalnya, kue kering yang mengandung alkohol, lemak babi, atau zat-zat kimia beracun.

  • Hadist riwayat Bukhari dan Muslim:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَ

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer