Kompor kaca adalah salah satu jenis kompor yang banyak diminati oleh masyarakat karena memiliki desain yang modern, elegan, dan mudah dibersihkan. Namun, kompor kaca juga memiliki beberapa kekurangan, salah satunya adalah rentan pecah jika terkena benda berat atau panas berlebih. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berapa berat maksimal yang bisa ditahan oleh kompor kaca saat memasak.
Tips Memilih dan Menggunakan Kompor Kaca
Sebelum membeli kompor kaca, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Pilihlah kompor kaca yang memiliki fitur tempered glass, yaitu kaca yang diproses dengan suhu tinggi sehingga lebih kuat, tahan gores, dan tidak mudah retak.
- Periksa apakah kompor kaca memiliki sertifikat SNI (Standar Nasional Indonesia) yang menjamin kualitas dan keamanannya.
- Sesuaikan ukuran kompor kaca dengan ukuran dapur dan kebutuhan memasak Anda. Jangan memilih kompor kaca yang terlalu besar atau terlalu kecil.
- Pastikan kompor kaca memiliki garansi resmi dari produsen atau distributor.
Setelah membeli kompor kaca, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kinerja dan keawetannya, yaitu:
- Gunakanlah alat masak yang sesuai dengan ukuran dan bentuk kompor kaca. Hindari menggunakan alat masak yang terlalu besar atau terlalu berat.
- Jangan meletakkan benda-benda lain di atas kompor kaca, seperti panci, botol, atau pisau. Hal ini bisa menyebabkan goresan atau kerusakan pada permukaan kaca.
- Jangan mengelap kompor kaca saat kondisi masih panas, tunggulah hingga dingin. Mengelap kompor kaca saat panas bisa menyebabkan perubahan suhu yang drastis dan membuat kaca retak.
- Bersihkan kompor kaca secara rutin dengan kain lembut dan sabun cair. Jangan menggunakan bahan-bahan abrasif, seperti sikat, spons, atau pembersih kimia yang keras.
Kelebihan dan Kekurangan Kompor Kaca
Seperti halnya produk lain, kompor kaca juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui oleh konsumen. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan kompor kaca:
| Kelebihan | Kekurangan |
|---|---|
| – Desain modern, elegan, dan canggih | – Harga lebih mahal daripada kompor biasa |
| – Mudah dibersihkan dan tidak menempel lemak atau minyak | – Rentan pecah jika terkena benda berat atau panas berlebih |
| – Tidak mengeluarkan gas berbahaya atau bau tidak sedap | – Membutuhkan waktu lebih lama untuk memasak karena kaca tidak menghantarkan panas dengan baik |
| – Bisa digunakan untuk memasak di atas kompor api atau kompor induksi | – Memerlukan perawatan yang lebih teliti dan hati-hati |
Sumber Surah dari Alquran maupun Hadist Shahih tentang Memasak
Memasak adalah salah satu aktivitas yang sering dilakukan oleh manusia, terutama untuk memenuhi kebutuhan gizi dan kesehatan tubuh. Islam sebagai agama yang sempurna dan komprehensif telah memberikan petunjuk dan anjuran tentang memasak, baik melalui Alquran maupun hadist shahih. Berikut adalah beberapa sumber surah dari Alquran maupun hadist shahih yang berkaitan dengan memasak:
- Surah Al-Baqarah [2] ayat 168:
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ كُلُوْا مِمَّا فِى الْاَرْضِ حَلٰلًا طَيِّبًا ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ ١٦٨
"Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu."
Ayat ini menjelaskan tentang anjuran untuk memakan makanan yang halal dan baik, yaitu makanan yang sesuai dengan syariat Islam dan bermanfaat untuk kesehatan. Ayat ini juga melarang untuk mengikuti langkah-langkah setan, yaitu melakukan hal-hal yang haram, seperti memakan bangkai, darah, babi, atau yang disembelih atas nama selain Allah.
- Hadist dari Abu Żarr Al-Gifāri -raḍiyallāhu ‘anhu- secara marfu`:
إذا طبختَ مَرَقَة، فأكثر ماءها، وتعاهدْ جِيْرانك
"Apabila engkau memasak masakan berkuah, perbanyaklah airnya dan perhatikanlah (bagikanlah pada) tetanggamu!"
Hadist ini menjelaskan tentang gambaran perhatian Islam terhadap hak tetangga. Islam memerintahkan seseorang jika diberi keluasan rezeki oleh Allah agar memberi sesuatu darinya kepada tetangganya dengan cara yang baik, seperti membagikan masakan berkuah yang dibuatnya.
Kesimpulan
Kompor kaca adalah salah satu pilihan kompor yang menarik bagi masyarakat modern. Namun, kompor kaca juga memiliki beberapa kekurangan yang harus diwaspadai, salah satunya adalah berat maksimal yang bisa ditahan oleh kompor kaca saat memasak. Berdasarkan beberapa sumber, berat maksimal yang bisa ditahan oleh kompor kaca berkisar antara 50-100 kg, tergantung pada jenis dan kualitas kaca yang digunakan. Oleh karena itu, sebaiknya gunakanlah alat masak yang sesuai dengan ukuran dan bentuk kompor kaca, dan jangan meletakkan benda-benda berat di atasnya. Selain itu, jangan lupa untuk membersihkan dan merawat kompor kaca dengan baik agar tetap awet dan aman. Dan yang terpenting, jangan lupa untuk memperhatikan tetangga-tetanggamu dengan membagikan makanan yang halal dan baik, sesuai dengan ajaran Islam. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda. Terima kasih.
